Hitzserpong-Gejolak politik di Provinsi Banten semakin menarik, adanya pengusungan dari Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan kepada Airin Rachmi Diany di ICE BSD City, Minggu 25 Agustus 2024.
Airin menerima mandat yang diberikan langsung oleh Ketua DPP PDI Perjuangan, Ahmad Basara.
Pemerhati Sosial Politik dan Pemuda Banten, Tubagus Saptani mengatakan, sejak putusan Mahkamah Konstitusi (MK) nomor 70 tentang ambang batas pencalonan oleh partai politik menjadi 7,5 persen, konstalasi politik berubah sangat cepat.
Menurutnya, pasangan calon (Paslon) yang nyaris terpental dan tidak bisa ikut kontestasi hidup kembali harapannya.
“Setidaknya hal ini dirasakan oleh Paslon yang merakyat, populer dan memiliki elektabilitas tinggi seperti Ibu Airin Rachmi Diany Partai Golkar Banten,” ujarnya, Senin (26/8/2024).
Saptani mengatakan, Airin saat ini memiliki kans kuat dan bisa memenangkan kontestasi Pilkada di Banten.
Menurutnya, Airin yang memiliki basis pendukung akar rumput yang kuat harus terpental dari partai Golkar.
“Padahal Airin merupakan kader Golkar solid yang telah membuktikan serius bekerja untuk kejayaan partai Golkar di Banten,” jelasnya.
Selama yang diamatinya, tugas-tugas kerakyatan dari partai ditunaikan dengan sukses.
“Nasib Airin berubah ketika terjadi perubahan dari peta kekuatan ditingkat pusat dampak dari mundurnya Ketum Golkar Airlangga Hartarto,” terangnya.
Saptani menjelaskan, sejak pergantian ketua umum, sikap Airin tentu saja berseberangan dengan keputusan pusat, dan memantapkan hati yang tulus Airin membuktikan seorang kader yang militan yang berani bersikap untuk menyelamatkan aspirasi batiniah Rakyat Banten yang mendukung beliau untuk menjadi Gubernur Banten.
“Sebagai rakyat Banten, kita bangga melihat sikap teguh, militan dan tulus dari Ibu Airin. Sikap Airin juga meneguhkan bahwa spirit perjuangan leluhur Kesultanan Banten masih hidup dan selalu siap untuk menolak dan melawan kepada setiap hegemoni kekuatan politik manapun yang tidak mengindahkan aspirasi rakyat Banten,” terangnya.
**Baca juga:
Airin ‘Dimerahkan’ PDI Perjuangan di Pilkada Banten 2024
Sepanjang sejarah, Saptani menjelaskan, rakyat Banten bersama Sultan Banten sudah membuktikan kepada sejarah siapa yang tidak sopan kepada Tuan Rumah pasti akan di lawan sampai tumbang.
“Sikap Airin Rachmi Diany meminjam istilah harian Rakyat Merdeka adalah ‘simbol Ratu Banten’ yang siap menjaga kehormatan rakyat Banten dari hegemoni kekuatan politik pusat yang ingin mencengkram kedaulatan rakyat Banten,” ungkapnya.
Namun sepertinya Partai Golkar bersama partai koalisi lainnya kecuali PDI Perjuangan mengabaikan nafas militan perjuangan rakyat Banten dan memilih untuk menjadi lawan rakyat Banten.
“Sebagai catatan, Rakyat Banten akan selalu menolak hegemoni kekuatan politik yang mau menguasai tanah Banten,” ungkapnya.
“Cepat atau lebih cepat spirit ini akan menjalar ke seluruh rakyat Banten. Apalagi rakyat Banten merasa simbol ‘Ratu Banten’ didzolimi oleh kekuasaan pusat,” tutupnya.(eka)